Aliska. Pimpinan Cabang Al Irsyad Karawang gelar acara tarhib menyambut bulan suci Ramadhan 1446 H di Komplek Pendidikan Al Irsyad Al Islamiyyah Karawang Kamis (27/2)

Hadir dalam kegiatan ini Perwakilan dari Kementrian Agama, Ketua MUI Kabupaten Karawang K.H Tajudin Nur, Kepala Lurah Karawang Kulon, Perwakilan Ormas Islam PCNU, PD Persis, PD Muhammadiyah,Yayasan Lampu Iman, PD Dewan Dakwah Indonesia serta Pengurus Cabang Al Irsyad Karawang dan Keluarga besar Al Irsyad yang meliputi Santri, Wali santri dan Asatidz.

Kegiatan tarhib ini merupakan kegiatan rutin Pimpinan Cabang Al Irsyad dalam memberikan syiar kepada Masyarakat, Khususnya seluruh keluarga besar terkait persiapan diri menyambut bulan suci Ramadhan.

Pimpinan cabang Al Irsyad Ustadz Irvan Sungkar menyampaikan dalam sambutannya Al Irsyad sebagai ormas islam menjadi salah satu pergerakan dakwah serta perjuangan umat yang lahir sebelum kemerdekaan Indonesia bersama beberapa Ormas islam lainnya seperti NU, Muhammadiyah, dan Persis. Di Karawang khususnya Al Irsyad menjadi bascamp pergerakan umat saat itu, dimana para aktivis Ormas berdiskusi di Al Irsyad. Hingga akhirnya Al Irsyad memiliki lembaga pendidikan yang saat ini kita berada di dalamnya. Beliau juga menyampaikan Al Irsyad Karawang tidak bisa sebesar ini melainkan buah dari kontribusi seluruh masyarakat terlebih para komite dan wali santri yang senantiasa mensuport kegiatan kegiatan Pimpinan Cabang Al Irsyad baik melalui pendidikan maupun Laznas Al Irsyad.

Acara yang digelar dalam rangka mensyiarkan dan menyiapkan masyarakat dalam menyambut bulan Suci Ramadhan 1446 H. Diisi oleh Penceramah K.H Yayat Ruhiyat Ar Rasyid Dewan Pembina dan Founder Rumah Quran Arrasyid. Dalam ceramahnya beliau menyampaikan pentingnya syukur dalam menyambut bulan suci Ramadhan adalah kunci  dalam menyiapkan dan membenahi diri menyambut bulan suci Ramadhan bersama keluarga.

Selain itu dalam kegiatannya Al Irsyad melalui Laznas Al Irsyad Karawang, menyalurkan wakaf Quran untuk seluruh santri Al Irsyad dalam rangka menghidupkan hari hari selama bulan Ramadhan yang diberikan langsung simbolisnya kepada santri oleh perwakilan Kemenag dan MUI. Serta pemberian simbolis Songkok Al Irsyad yang menjadi simbol keorganisasian keluarga besar Al Irsyad kepada ketua LPP dan para Corps Da’I oleh ketua Lajnah Ekonomi dan Dakwah.