0811106108

Orang yang Bangkrut

$rows[judul]

Orang yang Bangkrut

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةamah قَالُوا: الْمُفْلِسُ فِينَا مَنْ لَا دِرْهَمَ لَهُ وَلَا مَتَاعَ، فَقَالَ: «إِنَّ الْمُفْلِسَ مِنْ أُمَّتِي يَأْتِي يَوْمَ الْقِيَامَةِ بِصَلَاةٍ، وَصِيَامٍ، وَزَكَاةٍ، وَيَأْتِي قَدْ شَتَمَ هَذَا، وَقَذَفَ هَذَا، وَأَكَلَ مَالَ هَذَا، وَسَفَكَ دَمَ هَذَا، وَضَرَبَ هَذَا، فَيُعْطَى هَذَا مِنْ حَسَنَاتِهِ ، وَهَذَا مِنْ حَسَنَاتِهِ، فَإِنْ فَنِيَتْ حَسَنَاتُهُ قَبْلَ أَنْ يُقْضَى مَا عَلَيْهِ أُخِذَ مِنْ خَطَايَاهُمْ فَطُرِحَتْ عَلَيْهِ، ثُمَّ طُرِحَ فِي النَّارِ» رواه مسلم : 59 (2581). 

Dari Abu Hurairah RA, sesungguhnya Rasulullah SAW pernah bermimpi, : “Apakah kalian tahu siapa muflis (orang yang bangkrut) itu?” Para sahabat menjawab, ”Muflis (orang yang bangkrut) itu adalah yang tidak mempunyai dirham (uang) maupun harta benda.” Tetapi Nabi SAW pernah kehilangan : “Orang yang bangkrut dari umatku ialah, orang yang datang pada hari Kiamat membawa (pahala) shalat, shaum dan zakat, namun (ketika di dunia) dia telah mencaci, menuduh orang lain, makan harta, menumpahkan darah dan memukul orang lain (tanpa hak). Maka orang-orang itu akan diberi pahala dari kebaikan-kebaikannya. Jika telah habis kebaikan-kebaikannya, maka dosa-dosa mereka akan ditimpakan kepadanya, kemudian dia akan dilemparkan ke dalam neraka” (HR. Muslim : no. 59 [2581]).

Ada pelajaran berharga dari hadis ini, bahwa amal ibadah harus berbuah akhlak karimah. Seorang yang taat beribadah akan berdampak pada prilakunya dalam menjaga lisan dan tindakan. Jika tidak, maka segalanya akan sia-sia di akhirat kelak.

Karena itu Nabi SAW mengingatkan, “Sesungguhnya orang mukmin itu orang yang tidak suka melaknat, mencela, berkata keji/jorok, dan kotor” (HR. Ahmad : no. 3947).

Wassalam, 

_HM

Tulis Komentar

(Tidak ditampilkan dikomentar)